Get Gifs at CodemySpace.com Get Gifs at CodemySpace.com Get Gifs at CodemySpace.com

Sabtu, 24 September 2011

Konversi Bilangan



Yuk....Kita Belajar Menghitung


Ok sobat.....kali ini saya akan mengulas kembali mengenai konversi bilangan.Beberapa bilangan yang akan kita konversi yaitu Bilangan Desimal, Biner, Oktal, Heksadesimal.
ga usah panjang lebar langsung aja saya akan mendefinisikan masing-masing bilangan.

1. Desimal : adalah bilangan yang menggunakan 10 angka mulai 0 sampai 9 berturut2. Setelah angka 9, maka angka berikutnya adalah 10, 11, 12 dan seterusnya. Bilangan desimal disebut juga bilangan berbasis 10. Contoh penulisan bilangan desimal : 17. Ingat, desimal berbasis 10, maka angka 10-lah yang menjadi subscript pada penulisan bilangan desimal.

2. Biner : adalah bilangan yang hanya menggunakan 2 angka, yaitu 0 dan 1. Bilangan biner juga disebut bilangan berbasis 2. Setiap bilangan pada bilangan biner disebut bit, dimana 1 byte = 8 bit. Contoh penulisan : 110111.

3. Oktal : adalah bilangan berbasis 8, yang menggunakan angka 0 sampai 7. Contoh penulisan : 17.

4. Heksadesimal : atau bilangan heksa, atau bilangan basis 16, menggunakan 16 buah simbol, mulai dari 0 sampai 9, kemudian dilanjut dari A sampai F. Jadi, angka A sampai F merupakan simbol untuk 10 sampai 15. Contoh penulisan : C5.

Baiklah sobat.....kali ini saya akan menjelaskan bagimana caranya menkonversi suatu bilangan dari Desimal ke Biner, Desimal ke Oktal, Desimal ke Heksa, Biner ke Desimal, Biner ke Oktal, Biner ke Heksa, Oktal ke Desimal, Oktal ke Biner, Oktal ke Heksa, Heksa ke Desimal, Heksa Ke Biner ,Heksa ke Oktal Hadeuh....puyeng....hehehehehe tenang sobat mudah kok.....
sebelum membahas panjang lebar ney ada Tabel mudah-mudahan bisa membuat kamu semakin mudah untuk mempelajarinya...hehehehe
Tabel Bil Biner, Heksa, Oktal dan Desimal



1. Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Biner

Ada beberapa cara untuk mengkonversi Desimal ke Biner dan ini adalah cara yg paling mudah ikutin yah...
contoh:
25 Desimal berapa binernya.........?
caranya adalah membagi bilangan tersebut dengan 2 karena basic biner adalah 2.
25 : 2 = 12 sisa 1.

12 : 2 = 6 sisa 0.

6 : 2 = 3 sisa 0.

3 : 2 = 1 sisa 1.

1 : 2 = 0 sisa 1.

0 : 2 = 0 sisa 0…. (end)

Jadi dari perhitungan di atas hasilnya adalah 011001, nilai 0 di awal tidak memiliki suatu nilai jadi hasilnya 11001. hehehehe...mudah bukan...
Nah....selain itu saya juga punya rumus ney....dua pangkat.

Rumus 2 pangkat






5 Desimal Berapa Binernya....?
5 : 2 = 2 sisa 1
2 : 2 = 1 sisa 0
1 : 2 = 0 sisa 1
Jadi dari perhitungan diatas binernya adalah 101
Bagimana sobat....mudah kan......


2. Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Oktal

Cara merubah bilangan dari Desimal ke Oktal adalah dengan membagi bilangan tersebut dengan 8 karena basic dari oktal adalah 8.
contoh:
20 Desimal Berapa Oktalnya.....?
20 : 8 = 2 sisa 4
2 : 8 = 0 sisa 2
jadi 20 Desimal di rubah ke Oktal adalah 24.
Ada cara lain ney....untuk merubah bilangan desimal ke oktal bisa di rubah terlebih dahulu ke bil biner lalu setelah kamu mendapatkan nilai binernya kemudian kamu rubah ke oktal ney caranya......
20 Desimal Berapa Oktalnya.....?
caranya 20 desimal di rubah ke biner
20  = 10100    nah....setelah nilai biner kita dapatkan, kita rubah ke oktal, cara merubah dari biner ke oktal adalah dengan cara mencari nilai digit dari kiri ke kanan sebanyak 3 digit.
10100 nah....yang merah itu artinya sudah saya bagi menjadi tiga digit nilanya adalah 4, sedangkan yang tertulis biru merupakan digit selanjutnya dengan nilainya 2. cara membacanya adalah dengan nilai kiri ke kanan menjadi 24. nah.....udah tau kan caranya.....


3. Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Heksadesimal

Cara untuk mengkonversi bilsngan desimal ke heksadesimal adalah dengan cara membagi nilai desimal tersebut dengan nilai 16, karena basic heksadesimal adalah 16.ok....langsung aja ke contoh....
41 desimal berapa Heksanya...?
41 : 16 = 2 sisa  9
2   : 16 = 0 sisa  2
 jadi hasilnya  29  mudah bukan....contoh lagi deh...
242 desimal berapa Heksanya...?
242 : 16 = 15 sisa 2
15   : 16 = 0   sisa F ---> ingat 15  di ganti F karena sudah menjadi bil Heksadesimal
jadi 242 desimal = F2 heksadesimal.....


4. Konversi bilangan Biner ke Bilangan Desimal

Baiklah sobat sekarang kita akan mengkonversi bilangan dari biner ke desimal, untuk merubahnya sobat perlu rumus 2 pangkat masih ingat kan.....?
Rumus 2 pangkat








 

cara membaca bil Biner

contoh  11011 berapa desimalnya......? lihat rumus 2 pangkat di atas pankat berapa yang nilainya 1 lalu di tambahkan nilainya.
11011 ternyata yang bernilai 1 adalah ( 2 pangkat 0 =1) + ( 2pangkat 1 = 2) + ( 2 pangkat 3 = 8) + ( 2 pangkat 4 = 16 ) jadi jumlah keseluruhannya adalah 1+2+8+16 =27
yeah....jadi 11011 = 27 desimal, gampang bukan......


5. Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Oktal

cara mengkonversi bilangan biner ke oktal adalah dengan cara membagi bilangan biner tersebut menjadi 3 digit di mulai dari sebelah kanan ke kiri ( lihat gambar cara membaca bil biner).
contoh 1101 berapa oktalnya....?
1101 kita bagi menjadi 3 digit dari sebelah kiri ke kanan menjadi  1101 nah yang merah itu artinya saya bagi 3 digit, kemudian tiga digit tersebut berapa nilainya yang warna hitam nilainya 1, yang warna merah nilainya 5 jadi 1101 = 15 oktal nah...mudahkan....ada contoh lagi ney....

101110 = 56 oktal


6. Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Heksadesimal    
Cara mengkonversi bilangan Biner ke Bilangan Heksadesimal adalah dengan membagi bilangan biner tersebut menjadi masing- masing 4 bit.

contoh 1 : 11100111 berapa Heksadesimalnya.......?
jawab : ingat....!!! bilangan biner tersebut dibagi masing- masing 4 bit dimulai dari kiri.
11100111 nah.....yang berwarna merah adalah 4 bit pertama dengan nilai 7, dan yang biru adalah 4 bit kedua dengan nilai 14, ingat 14 pada Heksadesimal  adalah E, jadi 11100111 = E7. mudah kan........? 

contoh 2 : 11100 berapa Heksadesimalnya.....?
sama seperti di atas bilangan biner tersbut di bagi menjadi 4 bit di mulai dari sebelah kiri
11100 nah....yang berwarna merah adalah 4 it pertama dengan nilai 12 = C, dan yang berwarna biru dengan nilai 1,  jadi 11100 = 1C.

NB : Bahwa di sebelah kiri nilai 1 yang berwarna biru ada 0 yang merupakan LSB yang tak  mempunyai nilai, jadi abaikan saja.






[+/-] Selengkapnya...

Minggu, 11 September 2011

Museum Nasional







Bangsa yang besar adalah Bangsa yang menghargai Sejarahnya


Museum Nasional Republik Indonesia


Yupz.....kali ini saya akan membahas tentang Museum Nasional yang ada di Indonesia....Kira-kira museum apa saja ya...baiklah berdasarkan sumber yang saya dapatkan salah satu Museum Nasional yang terkenal adalah Museum Gajah atau Museum Nasional Republik Indonesia. Museum ini terletak di Jakarta tepatnya di jalan Merdeka Barat. Museum ini didirikan pada tanggal 24 April 1778, Lokasinya berada di jalan Merdeka Barat 12 DKI Jakarta, Indonesia dengan jumlah koleksinya mencapai 141,899 buah koleksi sejak dahulu.Situs yang mengelola tentang museum nasional adalah www.museumnasional.or.id. Nah....temen-temen jika masih penasaran bisa kunjungi saja website tersebut ya....

Sejarah Museum Gajah
Museum Royal Batavian Society of Arts and Sciences

Museum Nasional Republik Indonesia adalah salah satu wujud pengaruh Eropa, terutama semangat Abad Pencerahan, yang muncul pada sekitar abad 18. Gedung ini dibangun pada tahun 1862 oleh Pemerintah Belanda di bawah Gubernur-Jendral JCM Radermacher sebagai respons adanya perhimpunan Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen yang bertujuan menelaah riset-riset ilmiah di Hindia Belanda. Museum ini diresmikan pada tahun 1868, tapi secara institusi cikal bakal Museum ini lahir tahun 1778, tepatnya tanggal 24 April, pada saat pembentukan Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen oleh pemerintah Belanda. Radermacher menyumbang sebuah gedung yang bertempat di Jalan Kalibesar beserta dengan koleksi buku dan benda-benda budaya sehingga menjadi dasar untuk pendirian museum.
Di masa pemerintahan Inggris di bawah pimpinan Sir Thomas Stamford Raffles (1811-1816), yang juga berlaku sebagai Direktur dari Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen memerintahkan pembangunan gedung baru yang terletak di Jalan Majapahit No.3. Gedung ini digunakan sebagai museum dan ruang pertemuan untuk Literary Society (dahulu bernama "Societeit de Harmonie".) Gedung ini sekarang berada di kompleks Sekretariat Negara.
Di tahun 1862, setelah koleksi memenuhi museum di Jalan Majapahit, pemerintah Hindia-Belanda mendirikan gedung baru yang berlokasi di Jalan Merdeka Barat No.12. Gedung ini dibuka untuk umum pada tahun 1868.
Museum Nasional dikenal sebagai Museum Gajah sejak dihadiahkannya patung gajah perunggu oleh Raja Chulalongkorn dari Thailand pada 1871. Tetapi pada 28 Mei 1979, namanya resmi menjadi Museum Nasional Republik Indonesia. Kemudian pada 17 September 1962, Lembaga Kebudayaan Indonesia yang mengelolanya, menyerahkan Museum kepada pemerintah Republik Indonesia. Sejak itu pengelolaan museum resmi oleh Direktorat Jendral Sejarah dan Arkeologi, di bawah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Tetapi mulai tahun 2005, Museum Nasional berada di bawah pengelolaan Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata.
Catatan di website Museum Nasional Republik Indonesia pada tahun 2001 menunjukkan bahwa koleksinya telah mencapai 109.342 buah. Jumlah koleksi itulah yang membuat museum ini dikenal sebagai yang terlengkap di Indonesia. Pada tahun 2006 jumlah koleksinya sudah melebihi 140.000 buah, tapi baru sepertiganya saja yang dapat diperlihatkan kepada khalayak.
Museum ini terletak di Jalan Merdeka Barat.

Bangunan Museum Nasional

Halaman Dalam dari Arah Barat

Gedung Selatan
Gedung Utara
Gedung Monumen Gajah


Koleksi Museum Nasional 
Arca Adityawarman 


Museum Gajah banyak mengkoleksi benda-benda kuno dari seluruh Nusantara. Antara lain yang termasuk koleksi adalah arca-arca kuno, prasasti, benda-benda kuna lainnya dan barang-barang kerajinan. Koleksi-koleksi tersebut dikategorisasikan ke dalam etnografi, perunggu, prasejarah, keramik, tekstil, numismatik, relik sejarah, dan benda berharga.

Sebelum gedung Perpustakaan Nasional RI yang terletak di Jalan Salemba 27, Jakarta Pusat didirikan, koleksi Museum Gajah termasuk naskah-naskah manuskrip kuno. Naskah-naskah tersebut dan koleksi perpustakaan Museum Gajah kini disimpan di Perpustakaan Nasional.

Sumber koleksi banyak berasal dari penggalian arkeologis, hibah kolektor sejak masa Hindia Belanda dan pembelian. Koleksi keramik dan koleksi etnografi Indonesia di museum ini terbanyak dan terlengkap di dunia. Museum ini merupakan museum pertama dan terbesar di Asia Tenggara.
Prasasti dari Singosari

Koleksi yang menarik adalah Patung Bhairawa patung yang tertinggi di Museum Nasional dengan tinggi 414 cm ini merupakan manifestasi dari Dewa Lokeswara atau Awalokiteswara, yang merupakan perwujudan Boddhisatwa (pancaran Buddha) di bumi. Patung ini berupa laki-laki berdiri diatas mayat dan deretan tengkorak serta memegang cangkir dari tengkorak di tangan kiri dan keris pendek dengan gaya Arab ditangan kanannya, ditemukan di Padang Roco, Sumatra Barat. Diperkirakan patung ini berasal dari abad ke 13 - 14. Koleksi arca Buddha tertua di Museum ini berupa arca Buddha Dipangkara yang terbuat dari perunggu, disimpan dalam ruang perunggu dalam kotak kaca tersendiri, berbeda nasibnya dengan arca Buddha, arca Hindu tertua di Nusantara, yaitu Wisnu Cibuaya (sekitar 4M) terletak di ruang arca batu tanpa teks label dan terhalang oleh arca Ganesha dari candi Banon.

Pemeliharaan Koleksi 
Celengan Majapahit dari Trowulan

Pada 1960an, pernah terjadi pencurian koleksi emas yang dilakukan oleh kelompok pimpinan Kusni Kasdut. Pada 1979 terjadi pula pencurian koleksi uang logam. Pada 1987 beberapa koleksi keramik senilai Rp. 1,5 milyar. Dan pada 1996 pencurian lukisan yang bisa ditemukan kembali di Singapura.
Hal ini menyadarkan pengelola bahwa keamanan adalah faktor penting untuk menjaga koleksi. Karena itu museum dilengkapi dengan alarm, kamera pengaman, dan 17 petugas keamanan.
Kondisi koleksi dijaga dengan ketat dengan usaha konservasi. Terutama adalah koleksi dari kertas yang butuh penanganan hati-hati. Seringkali bagian koleksi yag rusak diganti dengan bahan tiruan. Meskipun hal ini mengurangi otentisitas, tetapi tetap mempertimbangkan sisi estetika dan bentuk asli karya yang dikonservasi. Sering pula ditemui usaha rekonstruksi untuk mengganti koleksi yang rusak parah.
Secara umum, hal ini memperlihatkan sikap umum museum di kebanyakan wilayah Asia yang lebih mengutamakan restorasi daripada menjaga ontentisitas.

Referensi

[+/-] Selengkapnya...

Sabtu, 10 September 2011

Hari Kemenangan






Yeah........begitu riangnya para muslimin muslimat seluruh dunia, Takbir Tahmid dan Tasbih berkumandang di seluruh belahan dunia menyambut datangnya hari kemenangan yaitu hari Raya Idul Fitri 1432H, setelah 30 hari lamanya umat muslimin menjalankan ibadah puasa. Di pagi hari kita semua menjalankan ibadah sholat Ied bersama-sama kemudian di lanjutkan dengan memohon maaf kepada kedua orang tua (Sungkeman). Dan yang paling menyenangkan adalah makan opor ayam masakan ibu tercinta...hehehehe.......

Setelah makan-makan bersama keluarga, saatnya main ke tetangga untuk saling meminta maaf atas segala kesalahan Minal Aidzin Wal Faidzin Mohon Maaf lahir Batin. Lebaran kali ini agak terasa aneh mengingat beberapa Organisasi Islam Muhammadiyah melaksanakan Lebaran lebih awal, seperti yang di kutip dari kompas.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah, melalui Kementerian Agama, akan menggelar Sidang Isbat pada Senin (29/8/2011) sekitar pukul 16.00 di kantor Kementerian Agama di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
Hal ini disampaikan oleh Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Nasaruddin Umar ketika dihubungi Kompas.com, Senin pagi. "Sidang Isbat nanti sore mulai jam 4 di Lapangan Banteng," ungkapnya.
Menteri Agama Suryadharma Ali juga dipastikan datang dalam pengambilan keputusan perayaan hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1432 Hijriah. Nasaruddin juga mengatakan, akan ada sejumlah tokoh dan ahli astronomi yang hadir.
Sidang Isbat merupakan ritual tahunan yang dilakukan Kementerian untuk menetapkan perayaan Idul Fitri berdasarkan pemantauan posisi hilal atau bulan pada petang hari di berbagai daerah.
Sampai saat ini, peneliti Observatorium Bosscha Bandung, Jawa Barat, juga memperkirakan bahwa Idul Fitri tahun ini akan jatuh pada 31 Agustus 2011. Perkiraan ini diperoleh dari pengamatan dengan menggunakan analisis ilmu astronomi yang dimilikinya.
Sementara itu, ormas Islam PP Muhammadiyah sudah menentukan bahwa Idul Fitri tahun ini jatuh pada Selasa (30/8/2011). Keputusan itu merupakan hasil penghitungan hisab tim Muhammadiyah.


Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1432 H


 Teman- teman saya juga ingin mengucapkan Minal Aidzin Wal Faidzin Mohon Maaf Lahir Batin.........

kompas.com/Sabtu, 10 September 2011 | 18:47 WIB

[+/-] Selengkapnya...

Jumat, 09 September 2011

Postingan pertamaku






Assalamualaikum wr.wb

Dalam kesempatan ini ingin rasanya saya membagi apa yang bisa saya bagi untuk temen-temen semua, berawal dari sebuah impian kemudian tumbuh perasaan yang tekad dan bulat untuk melakukannya. Perlu di garis bawahi bahwa saya bukanlah orang yang pandai dalam berangan, saya hanyalah seorang pemimpi yang ingin selalu meraih mimpi itu. Perjalanan panjang yang telah mengantarkan saya hingga saat ini. Dan pada akhirnya Allah swt memberikan kemudahan untuku...
Tanggal 29 Mei 2011 saya menyelesaikan kuliah saya....alhamdulillah..


Tak Ada yang tak mungkin jika kita mau berusaha

Perjalanan ini merupakan perjalanan yang sangat mengesankan, pendapatan yang saya dapatkan dari pekerjaan saya sebagai karyawan restaurant mengantarkan impian saya...saya bisa mencapai apa yang menjadi kata hati saya....jika saya bisa mengapa anda tidak...

[+/-] Selengkapnya...